CIBINONG – MCBRnews

Menjelang Re-akreditasi rumah sakit pada Desember 2022. RSUD Cibinong menggelar Akreditasi Fair Starkes dengan tema “Mempertahankan Paripurna” Sebanyak 20 Kelompok Kerja (Pokja) mendirikan tenant simulasi akreditasi dengan berbagai kreasi, inovasi hingga Doorprise. Jum’at 23/09/2022.

Plt Direktur RSUD Cibinong dr.Agus fauzi.M.kes mengatakan, Akreditasi Fair ini merupakan rangkaian kegiatan dari persiapan kedatangan Surveior Kementerian Kesehatan untuk melaksanakan re-akreditasi rumah sakit diakhir tahun 2022, “Sekaligus menumbuhkan semangat warga rumah sakit untuk melakukan akreditasi nantinya, dengan acara yang dibuat santai dengan inovasi dan kreatifitas masing-masing Pokja,” imbuhnya.

Menurut dr.Agus fauzi, Meski sudah meraih predikat Paripurna pada 2016 dan 2019 lalu, namun kegiatan akreditasi di RSUD Cibinong sempat terhenti akibat pandemi covid ditambah dengan kebijakan Kemenkes untuk fokus dalam penanganan Covid-19. Untuk mempertahankan predikat tersebut sekaligus menguatkan kembali standar pelayanan, RSUD Cibinong bakal melakukan re-akreditasi, ujarnya.

Harapan kami, di internal terus memperbaiki mutu pelayanan, dan aplikasi dan implementasi terus dievaluasi. Semakin kita berbenah semakin kita profesional, maka masyarakat puas dengan pelayanan RSUD Cibinong, “Akreditasi ini adalah standarisasi untuk mutu pelayanan namun surveior sebenarnya adalah masyarakat,”ungkap Plt Direktur RSUD Cibinong dr.Agus fauzi.M.kes

Wakil Direktur RSUD Cibinong Bidang Pelayanan, dr. Fusia Meidiawaty, SH, MH, Kes menambahkan, dalam proses menuju survei akreditasi, tidak cukup hanya dengan sosialisasi ke tenaga kesehatan, teknis dan warga rumah sakit lainnya, Namun juga pembekalan bagaimana mere-design pokja hasil dari perubahan nomenklatur Kementerian Kesehatan dalam akreditasi rumah sakit.

“Seperti tahun-tahun kemarin, kita perlu refresh kepada teman-teman, karena akreditasi ini bukan hanya milik komite akreditasi, milik manajemen, tapi juga milik semua warga RSUD Cibinong,” ucap Wakil Direktur RSUD Cibinong Bidang Pelayanan, dr. Fusia Meidiawaty, SH, MH, Kes.

Ditempat yang sama, dr. Kartika Widya Rukmi, SpPA selaku Ketua Akreditasi Fair Starkes sekaligus Ketua Akreditasi RSUD Cibinong menambahkan, kegiatan akreditasi ini sekaligus mensosialisasikan kembali. karena akreditasi ini sungguh amat penting, bukan karena perintah dari Kemenkes saja akan tetapi akreditasi ini sangat penting bagi kami sebagai tenaga medis karena program pemerintah ini (akreditasi) memang bagus agar seluruh fasilitas kesehatan seluruh Indonesia punya standar pelayanan yang sama, ujarnya.

Kami berharap, dengan berubahnya regulasi mengenai standar mutu layanan kesehatan, ditambah berkembangnya instalasi layanan kesehatan “RSUD Cibinong kini berkomitmen mempertahankan predikat paripurna,” total ada 20 Pokja dengan jumlah pegawai sekitar 1400, Akreditasi Fair ini untuk membekali diri mereka agar mengerti lebih jauh dan lebih mendalam mengenai standar mutu layanan kesehatan di seluruh fasilitas di RSUD Cibinong, pungkas dr.Kartika Widya Rukmi, SpPA.

(Rul)

 

By admin

Tinggalkan Balasan