Kab Bogor – MCBRnews

Viralnya kejadian berhenti mendadaknya salah satu wahana permainan di salah satu tempat rekreasi di Jakarta menjadi persoalan cukup serius untuk dapat menjadi bahan evaluasi pihak managament pengelola wahana tempat rekreasi keluarga yang mengundang adrenaline dan keberanian.

Menyikapi hal itu, management (pengelola) Jungleland Sentul, yang menjadi salah satu destinasi (tujuan) tempat rekreasi keluarga yang juga menyajikan berbagai wahana permainan yang cukup menantang nyali bagi penggunanya.

Diwakili oleh Arie, selaku Humas Jungle Land Sentul, pihaknya menjelaskan bahwa keamanan dan kelayakan wahana (ekstrim) yang ada di Jungleland Sentul menjadi prioritas yang paling diperhatikan oleh management.

“Di kami (Jungle Land Sentul), faktor ke selamatan dan ke layakan beroperasinya sebuah wahana yang bersifat menantang pasti akan menjadi prioritas utama kami. Optimalisasi pengecekan oleh tim kami pastikan bersifat masif, setiap akan di buka untuk umum, maka tim tekhnisi kami telah memastikan kelayakan dari wahana tersebut,” ujar Arie saat menggelar sesi wawancara di depan salah satu wahana gres dari Jungleland Sentul, yaitu Taman Jepang, pada Minggu (1/1/2023).

Dijelaskan secara rinci oleh Humas Jungle Land Sentul, wahana-wahana di Jungleland memiliki tiga sistem pengamanan, terumatama terhadap wahana ekstrim yang memiliki resiko terhadap keselamatan dari pengguna (pengunjung).

“Kami disini menggunakan tiga sistem pengamanan di wahana. Terdapat dua control bersifat sensor mesin yang begitu responsife dan dapat kami pastikan keakuratannya, sebagai pencegahan signifikan atas akan adanya kemungkinan sebuah kejadian yang tidak diinginkan (seperti yang terjadi di tempat rekreasi di Jakarta Utara beberapa waktu lalu). Dua sensor mesin makin dikuatkan dengan pengontrolan langsung tim teknisi yang akan keterlayakan beroperasinya wahana tersebut. Kami pun tidak pernah berfikir dua kali ketika tim tekhnisi menilai satu wahana non layak operasi, maka kami pastikan menahan wahana tersebut beroperasi, sekalipun wahana tersebut menjadi salah satu wahana yang paling dituju oleh pengunjung setia kami,” terang dia.

Humas yang begitu welcome dengan jurnalis itu juga optimis, dibebaskanya PPKM oleh pemerintah, menjadi kebijakan berarti bagi hidupnya kembali tempat rekreasi keluarga seperti Jungle Land yang di Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

“Menyambut baik putusan pemerintah, dengan dicabutnya PPKM, kami management Jungleland Sentul, sebagai salah satu destinasi wisata keluarga siap menyambut kehadiran dan kunjungan baik warga lokal bogor, DKI dan maupun dari daerah-daerah lain. Terlebih, insyallah Jungle Land aman untuk dikunjungi, dan layak menjadi pilihan rekreasi setiap keluarga,” tandasnya.

Disampaikan oleh Humas Jungleland, menyambut momen libur nasional seperti tahun baru seperti ini, Jungle Land telah menggelar promo ticket masuk dengan potongan harga menarik serta gelaran panggung dengan dimeriahkan oleh artis yang diharapkan dapat menjadi magnet bagi calon pengunjung.

Ditempat terpisah, awak media coba mewawancarai salah satu pengunjung yang telah menikmati salah satu wahana yang dapat dikatakan termasuk ekstrim.

“Sempat khawatir juga sih dengar ada wahana di ancol sana yang mati mesin saat ramai dinaiki oleh pengunjung. Tapi namanya juga kita (rombongan) dateng untuk nikmatin setiap wahana, kalau bisa semua wahana kita naikin, iya bismilah aja aman semua. Tadi wahana Disco yang kita nakkin alhamdulillah aman-aman aja sih mas,” ujar Andi pengunjung Jungleland, Sentul.(Red)

By admin

Tinggalkan Balasan