Bogor kab – Mcbrnews

Silaturami dilandasi perintah Gusti Allah. Begitupun, Nabi Muhammad perintahkan supaya menyambungkan silaturahmi antar sesama.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor Rd. H. Bayu Syahjohan menganjurkan kepada para jajarannya, pengurus Badan dan Sayap Partai agar sering-sering silaturahmi ke akar rumput.

” Perbanyak silaturahmi ke akar rumput Ji ” pinta H. Bayu kepada H. Agus Riadi yang kala itu didampingi sahabatnya H. Sarnubih pengurus Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi), organisasi Sayap Partai PDI Perjuangan.

“Siap Ketua, Insya Allah” sahut keduanya serentak.

Kekuatan Silaturahmi laksana meriam si Jagur ( meriam dikenal dalam sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia) yang mampu membobardir ‘money politic’ dalam setiap kontestasi pilpres, pilkada dan pileg.

Bahaya money politik dapat meruntuhkan spiritual dan moral bangsa. Kecongkakan pemilik uang, bahkan ada yang menyebut uangnya tak berseri atau tak abis tujuh turunan berasumsi segalanya bisa dibereskan atau dibeli dengan uang. Berfikir suara pemilih bisa dibeli dengan uang. Politik transaksional. Ini bahaya dalam iklim demokrasi dalam pemilu yang sehat, yang berusaha untuk melahirkan sosok pemimpin bermoral baik (akhlaqul karimah). Bayaya money politik bisa menyingkirkan para calon pemimpin dan wakil rakyat yang kapabel dan berintegritas NKRI. Tega sekali mereka pemuja money politik menghancurkan sendi sendi demokrasi yang sehat. Bahkan, suara hati nurani rakyat yang merupakan titisan suara Illahi untuk memilih wakilnya mereka grecoki dengan iming-iming money politik, gula-gula sesaat. Ingat, karena gula-gula sesaat bisa ikut terjerumus ke jurang kubangan korupsi di lima tahun ke depan. Karena pastinya, aktor penebar money politik agar berusaha secepatnya duit puluhan bahkan ratusan Milyar rupiah yang telah digelontorkan pada pilkada, pileg dan senisnya segera balik modal bahkan bisa untung berjuta kali lipat. Caranya, ya dengan menabrak rambu-rambu aturan perundangan dan tindakan koruptif, kolutif.

Sudah saatnya mulai dari diri kita untuk menolak money politic pada kontestasi pilkada dan pileg 2024 mendatang.

Memang sih ada ongkos berkontestasi. Tapi yang wajar-wajar saja. Jika ongkosnya sebatas ngopi dalam bersilaturahmi untuk menyerap aspirasi rakyat ini wajar.

Hancurkan Money Politic dengan kekuatan dahsyat SILATURAHMI.

Saatnya generasi milenial terdidik menjadi penggerak utama anti money politic.

” Silaturahmi malah akan mengundang rezeki dan menggugurkan dosa” tutur haji Agus Riadi caleg no. Urut 6 DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil Kabupaten Bogor dari PDI Perjuangan mengakhiri.

By admin

Tinggalkan Balasan